Wiranto Gabung PAN, Ini Kata Ketum HANURA

Wiranto Gabung PAN, Ini Kata Ketum HANURA

Halokuansing – Wiranto Gabung PAN, Ini Kata Ketum HANURA. Wiranto diperkirakan akan bergabung dengan (Partai Amanat Nasional) pada akhir Februari 2023. Terkait hal itu, Ketum HANURA menuduh ia telah dituduh sebagai orang yang merusak Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).

Ketua Umum Partai Hanura, Oesman Sapta Odang (Oso), dengan tegas mengungkapkan tuduhan bahwa Wiranto telah merusak Partai Hanura dalam sebuah wawancara podcast Akbar Faizal Uncensored. Pernyataan tersebut kemudian menyebar luas di media sosial.

“Wiranto, Wiranto yang merusak itu sendiri, karena dia menggagalkan kita dan mengundang semua aparat KPU, Bawaslu, Kumham segala macam untuk menolak ini, partai ini, untuk ikut serta dan menggagalkan,” kata Oso, Senin (20/2).

Selain itu, Oso juga mengingatkan bahwa pada saat itu Wiranto menjabat sebagai Menkopolhukam. Oso mengakui bahwa ia masih menghormati Wiranto sebagai pendiri Hanura, tetapi ia merasa tindakan Wiranto telah melewati batas, meskipun akhirnya kubu Oso di kepengurusan Hanura mendapatkan izin dari Kementerian Hukum dan HAM.

Oso menegaskan bahwa pihak Menkumham memberikan izin kepada kubunya karena kubu tersebut dipilih secara sah. Meskipun Oso tidak merasa perlu marah kepada Wiranto, ia mengakui bahwa jika ada kesempatan bertemu dengan Wiranto, dia tidak akan ingin melihat wajah Wiranto.

Oso menyatakan bahwa jika melihat Wiranto lewat, dia tidak ingin melihat wajah Wiranto. Meskipun demikian, Oso tidak merasa perlu marah karena menurutnya Wiranto sendiri yang menciptakan masalah ini. Wiranto yang merintis partai tersebut juga yang merusak partai tersebut, dan kini semua orang mengetahui hal tersebut.

Selanjutnya, Oso membahas tentang sengketa tanah yang terjadi di Kantor Hanura di Bambu Apus. Menurutnya, bangunan tersebut dibangun dengan kerja sama gotong royong dan didanai dengan sumbangan-sumbangan, serta merupakan milik Partai Hanura. Namun, meskipun begitu, tanah tempat bangunan tersebut berdiri disebut atas nama Wiranto.

Baca juga: Diduga Bunuh Diri, Anggota Polisi Kuansing Ditemukan Meninggal

Oleh karena itu, Oso merasa bahwa jika ada rasa kekecewaan terhadap Partai Hanura, jangan disampaikan kepadanya. Oso menegaskan bahwa ia ingin melanjutkan kepemimpinan Partai Hanura karena sejak awal Wiranto sendiri meminta bantuan dari Oso untuk membesarkan partai tersebut.

Menurut Oso, Wiranto meminta kepadanya memimpin Hanura karena waktu itu tidak boleh merangkap ketika ingin menjadi Menkopolhukam. Tapi, itu berubah ketika tiba-tiba Ketua Umum Partai Golkar bisa menjadi menteri tanpa melepas jabatan. wiranto pan ketum hanura

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *