Keluarga yang tidak harmonis adalah keluarga yang mengalami konflik atau masalah yang menyebabkan ketidaknyamanan atau ketegangan dalam hubungan antar anggota keluarga. Ini dapat meliputi berbagai masalah seperti perselisihan, komunikasi yang buruk, konflik yang berulang, atau perilaku yang tidak dapat diterima. Muaranya ialah keluarga yang tidak harmonis berdampak buruk terhadap psikologi anak.
Keluarga yang tidak harmonis dapat menyebabkan masalah kesehatan mental dan fisik bagi anggota keluarga yang terkena dampaknya. Anak-anak yang tinggal dalam keluarga yang tidak harmonis mungkin mengalami masalah emosional, seperti depresi atau kecemasan, atau masalah perilaku, seperti masalah dalam sekolah.
Dampak Keluarga yang tidak harmonis terhadap psikologi anak
Keluarga yang tidak harmonis dapat memiliki dampak negatif yang signifikan pada psikologi anak. Salah satu dampak utama adalah stres. Anak-anak yang tinggal dalam keluarga yang tidak harmonis mungkin mengalami tingkat stres yang lebih tinggi dibandingkan dengan anak-anak yang tinggal dalam keluarga yang lebih damai. Ini dapat menyebabkan masalah emosional seperti depresi atau kecemasan.
Selain stres, anak-anak yang tinggal dalam keluarga yang tidak harmonis juga mungkin mengalami masalah perkembangan sosial dan emosional. Mereka mungkin kesulitan untuk membangun dan menjaga hubungan yang baik dengan teman-teman dan keluarga lain. Mereka juga mungkin mengalami masalah dalam mengendalikan emosi mereka, yang dapat menyebabkan masalah di sekolah atau di lingkungan lain.
Baca juga: Cara Melacak HP Yang Hilang Atau Terselip
Anak-anak yang tinggal dalam keluarga yang tidak harmonis juga mungkin mengalami masalah dalam belajar dan prestasi akademis. Mereka mungkin kesulitan untuk fokus dan mencapai hasil yang baik dalam sekolah, karena stres atau masalah emosional yang mereka alami.
Untuk mengurangi dampak negatif dari keluarga yang tidak harmonis pada psikologi anak, penting untuk mencari bantuan dari profesional kesehatan mental. Terapis atau konselor dapat membantu anak untuk mengatasi masalah yang mereka hadapi dan memberikan dukungan yang dibutuhkan untuk mengembangkan keterampilan sosial dan emosional yang baik. Ini juga penting untuk mencari dukungan dari keluarga dan teman-teman yang dapat membantu anak untuk merasa aman dan dihargai.
Baca juga: Cara Melacak Status Perjalanan Kereta Api Menggunakan Google Maps