Seluas 25 Ha (hektare) lahan di Rohul (Rokan Hulu) terbakar pada Rabu (10/8/2022), api menjalar dengan cepat dan besar hingga menghanguskan tanaman dan pepohonan di lahan tersebut. Kebakaran ini terjadi di Rokan IV Koto Kabupaten Rohul (rokan Hulu, Provinsi Riau.
Baca juga: Izin Usaha Gus Samsudin Resmi Dicabut Pemkab Blitar
Untuk memadampan api,pihak dari Dinas BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Provinsi Riau harus mengerahkan helikopter, terdapat sebanyak 2 helikpter water booming dikerahkan untuk dilakukan pemadaman api di lokasi terjadinya bencana kebakaran hutan tersebut.
Dilansir dari Cakaplah.com, Kalaksa (Kepala Pelaksana) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau, M. Edy Afrizal mengatakan kebakaran hutan dan lahan tidak hanya terjadi di Rokan IV Koto, namun saat ini juga terjadi diwilayan hutan lindung Bukit Suligi.
“Hari ini kebakaran hutan masih terjadi di Rokan Hulu dekat hutan lindung Bukit Suligi”, tutur Afrizal. Rabu (10/8/2022).
Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau juga mengatakan jika pihaknya telah memerintahkan 2 helikopter untuk segara melaksanakan pemadaman karhutla yang terjadi di Rokan IV Koto Kabupaten Rohul tersebut. Akan tetapi, api tampaknya belum sepenuhnya padam, masih tampak dibeberapa titik yang apinya masih menyala. Pemadaman belum sepenuhnya bisa dilakukan oleh pihak BPBD Riau menggunakan 2 helikopter lantaran sumber air diseputaran daerah yang terbakar sulit dicari.
“Kemarin pagi kita sudah terbangkan dua helikopter dan siangnya kita terbangkan dua lagi. Siang ini kembali kita terbangkan dua helikopter kembali, karena masih ada sedikit lagi pemadaman. Kemudian sumber air yang jauh membuat api menjadi sulit untuk dipadamkan, sekitar sejauh delapan kilometer baru ada air dari lokasi kebakaran lahan, tutur Afrizal”
Laporan terakhir saat ini dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau selain kesulitan akses terhadap air untuk memadamkan kebakaran lahan dan hutan di Kabupaten Rokan Hulu, kebakaran terjadi cukup luas menyebabkan pemadaman karhutla harus ekstra dan kerja keras oleh BPBD Riau serta dilakukan dan memakan waktu yang cukup lama.
“Selain karena susahnya mencari sumber air, laporan dari BPBD Rokan Hulu mengatakan kebakaran juga terjadi cukup luas, yakni sekitar 25 hektar, pungkasnya “. 25 hektare lahan di Rohul terbakar